Aqiqah Al Hilal – Berdoa adalah amalan yang bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Meskipun demikian, dalam beberapa riwayat, disebutkan bahwa ada waktu-waktu tertentu yang sangat dianjurkan untuk diisi dengan doa, barangkali Bunda dapat mulai belajar mempraktekkannya secara bertahap bersama si kecil di rumah, antara lain:
- Sepertiga Akhir Malam
Rasulullah SAW. bersabda, “Setiap malam, Tuhan kita turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam yang akhir. Maka Allah berfirman, ‘Barang siapa yang berdoa kepada-Ku, pasti akan Aku kabulkan, dan siapa yang memohon kepada-Ku, pasti akan Aku beri, dan siapa yang mohon ampun kepada-Ku, pasti akan Aku ampuni.’” (H.R. Bukhari, Muslim, Tirmidzi). Waktu sepertiga akhir malam adalah sekitar pukul tiga pagi.
- Tengah Malam dan Setelah Salat Fardu
Rasulullah SAW. pernah ditanya tentang waktu doa yang paling didengar oleh Allah, “Wahai Rasulullah, kapankah doa yang paling didengar Allah?” Rasulullah SAW. menjawab, “Doa di tengah malam dan doa setelah salat fardu (wajib).” (H.R. Tirmidzi). Waktu pertengahan malam dalam riwayat ini adalah sekitar pukul satu pagi. Sedangkan, yang dimaksud akhir salat wajib, yaitu setelah salam.
- Setelah Salat Wajib
Setelah salat, disarankan untuk berzikir seperti biasa: membaca istighfar 3 kali, subhanallah 33 kali, alhamdulillah 33 kali, Allahu Akbar 33 kali, dan Laa ilaaha illallah 1 kali. Kemudian, setelah zikir, kita dianjurkan untuk membaca doa apa saja yang kita inginkan karena akhir salat wajib merupakan salah satu waktu terbaik untuk berdoa.
- Saat Senang atau Lapang
Doa yang paling cepat dikabulkan adalah doa saat kita merasa senang dan tenang. Rasulullah SAW. bersabda, “Barang siapa yang ingin doanya dipenuhi Allah ketika sulit, hendaklah ia memperbanyak doa di waktu lapangnya.” (H.R. Tirmidzi dan Hakim)
- Saat Sujud
Rasulullah SAW. bersabda, “Jarak yang paling dekat antara seorang hamba dengan Tuhannya ialah ketika sujud. Maka, perbanyaklah doa ketika sujud.” (H.R. Muslim).
- Hari Jum’at
Rasulullah SAW. bersabda, “Pada hari Jumat itu ada suatu saat yang apabila kebetulan seorang muslim berdiri salat sambil meminta sesuatu (berdoa) kepada Allah SWT. Maka, Allah akan memberi apa yang ia minta.” (Muttafaq ‘Alaih).
- Antara Azan dan Iqamah
Rasulullah SAW. bersabda, “Doa antara azan dan iqamah tidak akan ditolak.” (H.R. Tirmidzi). Selesai azan, kadang ada jeda waktu menunggu iqamah, dalam jeda itulah sebaiknya kita memperbanyak doa apa saja yang kita mau karena itu merupakan waktu yang baik untuk berdoa.
- Hari Arafah (9 Dzulhijjah)
Tanggal 9 Dzulhijjah adalah hari penting bagi jamaah haji karena waktunya diharuskan wuquf di Arafah. Rasulullah SAW. bersabda, “Ahajju ‘Arafah.” Artinya, puncak ibadah haji itu wuquf di Arafah. Kalau kita berada di Arafah, perbanyaklah doa karena itu merupakan waktu dan tempat terbaik untuk berdoa. Sebagaimana dijelaskan dalam riwayat Imam Muslim, “Nabi SAW. mendatangi tempat wuquf di Arafah dan beliau menghadap kiblat, terus-menerus berdoa hingga matahari tenggelam.”
Semoga dengan memperhatikan waktu-waktu tersebut, kita dapat membantu anak-anak menjadi lebih khusyuk dalam berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Aamiin Yaa Rabbal’alaamiin.
Sumber gambar: Hai Bunda
Penulis: Elis Parwati
